Pemasaran global
Pemasaran global adalah pemasaran berkala
seluas dunia. Peluang pasar selalu terbuka bagi semua pelaku usaha, tak
terkecuali di pasar ekspor. Yang penting mesti kreatif dan mau berinovasi dalam
mengembangkan pasar.Pelaku bisnis yang tangguh tentu tak mudah ditenggelamkan
oleh setiap perubahan tantangan bisnis meski tantangan yang datang semakin
berat. Bagi para pebisnis sejati, kesulitan justru menjadi cambuk yang melecut
semangat untuk memecahkannya sehingga usaha dapat semakin berkembang dan maju.
Karakter semacam itu tampaknya juga melekat pada sederet pengelola perusahaan
di Indonesia yang juga terlihat dari kinerja perusahaan yang dikelola yang
hasilnya memang super.
Latar belakang
Manajemen Pemasaran Global adalah Disiplin
ilmu universal dapat diterapkan di mana saja, baik di Amerika atau di
Jepang.Kebiasaan pemasaran bervariasi dari satu negara ke negara lain. Konsep
Pemasaran : Sekitar tahun 1960 konsep pemasaran strategis, dengan konteks
lingkungan eksternal yang lebih luas spt pelanggan, persaingan, kebijakan dan
peraturan pemerintah, ekonomi secara luas, dan tekanan ekonomi makro yang
membentuk evolusi pasar. Selain itu tujuan pemasaran yang berubah secara
drastis, dari laba ke keuntungan bagi pemercaya (stakeholder) Tiga Prinsip
Pemasaran1. Nilai Pelanggan dan Persamaan Nilai2. Keunggulan Kompetitif atau
Diferensial3. Fokus Pentingnya Pemasaran Global Pemasaran global adalah proses
memfokuskan sumber daya dan sasaran dari sebuah perusahaan terhadap peluang
pemasaran global.
Manfaat Pasar Global
Ada 2 manfaat yaitu:
1.
mengambil manfaat dari peluang untuk pertumbuhan dan
ekspansi, dan
2.
untuk bertahan hidup.
Orientasi Manajemen :
1.
Etnosentris
2.
Polisentris
3.
Regiosentris
4.
Geosentris
Hal yang mendorong dan menghambat Pemasaran
Global
Pemasaran global saat ini dibentuk oleh
pengaruh dinamis dari beberapa kekuatan yang mendorong dan yang menghambat.
Hal yang mendorong di antaranya adalah : - kebutuhan
dan keinginan pasar - teknologi - perbaikan transportasi - biaya - kualitas -
perdamaian global - pertumbuhan ekonomi dunia - mengenali peluang untuk
mengembangkan daya tuas secara global
Hal yang menghambat : - perbedaan pasar -
kecadokan manajemen - budaya organisasi - kendali nasional
Konsep Pemasaran Global
1. Kebutuhan, Keinginan
dan Permintaan
Kebutuhan manusia adalah
keadaan dimana manusia merasa tidak memiliki kepuasan dasar. Kebutuhan tidak
diciptakan oleh masyarakat atau pemasar, namun sudah ada dan terukir dalam
hayati kondisi manusia. keinginan adalah hasrat akan pemuas tertentu dari
kebutuhan tersebut. Keinginan manusia dibentuk oleh kekuatan dan institusi
sosial. Sedangkan Permintaan adalah keinginan akan sesuatu yang didukung dengan
kemampuan serta kesediaan membelinya. Keinginan menjadi permintaan bila
didukung dengan daya beli. Perbedaan ini bisa menjelaskan bahwa pemasar tidak
menciptakan kebutuhan; kebutuhan sudah ada sebelumnya Pemasar mempengaruhi
keinginan dan permintaan dengan membuat suatu produk yang cocok, menarik,
terjangkau dan mudah didapatkan oleh pelanggan yang dituju.
2.Produk
Produk adalah sesuatu
yang dapat ditawarkan untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan pelanggan.
Pentingnya suatu produk fisik bukan terletak pada kepelikannya tetapi pada jasa
yang dapat diberikannya Oleh karena itu dalam membuat produk harus
memperhatikan produk fisik dan jasa yang diberikan produk tersebut.
3. Nilai, Biaya dan
Kepuasan
Nilai adalah perkiraan
pelanggan tentang kemampuan total suatu produk untuk memenuhi kebutuhannya
Setiap produk memiliki kemampuan berbeda untuk memenuhi kebutuhan tersebut,
tetapi pelanggan akan memilih produk mana yang akan memberi kepuasan total
paling tinggi. Nilai setiap produk sebenarnya tergantung dari seberapa jauh
produk tersebut dapat mendekati produk ideal, dalam ini termasuk harga.
4. Pertukaran, Transaksi
dan Hubungan
Kebutuhan dan keinginan
manusia serta nilai suatu produk bagi manusia tidak cukup untuk menjelaskan
pemasaran. Pemasaran timbul saat orang memutuskan untuk memenuhi kebutuhan
serta keinginannya dengan pertukaran. Pertukaran adalah salah satu cara
mendapatkan suatu produk yang diinginkan dari seseorang dengan menawarkan
sesuatu sebagai gantinya. Pertukaran merupakan proses dan bukan kejadian
sesaat. Masing-masing pihak disebut berada dalam suatu pertukaran bila mereka
berunding dan mengarah pada suatu persetujuan. Jika persetujuan tercapai maka
disebut transaksi. Transaksi merupakan pertukaran nilai antara dua pihak. Untuk
kelancaran dari transaksi, maka hubungan yang baik dan saling percaya antara
pelanggan, distributor, penyalur dan pemasok akan membangun suatu ikan ekonomi,
teknis clan sosial yang kuat dengan mitranya. Sehingga transaksi tidak perlu
dinegosiasikan setiap kali, tetapi sudah menjadi hal yang rutin. Hal ini dapat
dicapai dengan menjanjikan serta menyerahkan mutu produk, pelayanan dan harga
yang wajar secara kesinambungan.
5.Pasar
Pasar terdiri dari semua
pelanggan potensial yang memiliki kebutuhan atau keinginan tertentu serta mau
dan mampu turut dalam pertukaran untuk memenuhi kebutuhan atau keinginan itu.
Istilah pasar untuk menunjukan pada sejumlah pembeli dan penjual melakukan
transaksi pada suatu produk.
6. Pemasaran dan Pemasar
Pemasaran adalah
keinginan manusia dalam hubungannya dengan pasar, pemasaran maksudnya bekerja
dengan pasar untuk mewujudkan transaksi yang mungkin terjadi dalam memenuhi
kebutuhan dan keinginan manusia. Pemasaran adalah orang yang mencari sumber
daya dari orang lain dan mau menawarkan sesuatu yang bernilai untuk itu. Kalau
satu pihak lebih aktif mencari pertukaran daripada pihak lain, maka pihak
pertama adalah pemasar dan pihak kedua adalah calon pembeli.
Segmentasi Pasar Global
Segmentasi Pasar adalah
membagi sebuah pasar ke dalam kelompok-kelompok pembeli yang berbeda yangg
mungkin menghendaki bauran produk atau pemasar yang terpisah. 1.Pemasaran
Massal (Mass Marketing): penjual memproduksi, mendistribusi- kan, dan
mempromosikan secara massal sebuah produk kepada seluruh pembeli.Pemasar
tersebut menciptakan pasar potensial terbesar, biaya paling rendah, harga lebih
rendah atau marjin yang lebih tinggi. 2. Pemasaran Segmen : Peursahaan
menyadari bahwa pembeli berbeda dalam kebutuhan, persepsi, dan perilaku
pembelian. Perusahaan mengisolasi segmen yang lebar yang membentuk suatu pasar
dan mengadaptasi apa yang ditawarkannya agar lebih mendekati kebutuhan satu
atau beberapa segmen. 3.Pemasaran Ceruk Berfokus pada subgrup di dalam
segmen-segmen diatas. Suatu ceruk adalah suatu grup yang didefinisikan dengan
lebih sempit, biasanya diidentifikasi dengan memilah suatu segmen menjadi
beberapa subsegmen 4.Pemasaran Mikro : Praktik penyesuaian produk dan
program pemasar agak cocok dengan citarasa individu atau lokasi tertentu.
STRATEGI KERJA SAMA
DAN KEMITRAAN STRATEGI GLOBAL.
A.Pendahuluan
Strategi dalam
menjalankan bisnis itu ada banyak sekali mulai stratgi segmenting, Targetting
dan Positioning namun perusahaan tidak akan bisa begitu saja berjalan mulus
dengan menerapkan strategi yang mereka anggap sesuai dengan keinginan pasar
namun apakah semua perusahaan bergerak sendiri dalam bidang yang sama ? jelas
tidak mereka juga mempunyai pesaing dan terkadang kemampuan financial,
keterampilan bahkan melihat peluang pasar mereka kalah oleh pesaing oleh sebab
itu di dunia global saat ini sangatlah penting untuk memperluas pangsa pasar
suatu perusahaan sebaiknya melakukan GSP ialah global strategic partnership
dimana hal ini berbeda dengan akuisisi dan merger.
B.Sifat Kemitraan
Global
Kerjasama dalam mencapai tujuan yang sama mungkin sudah sering
ada hal ini dimulai pada tahun 1980an jumlah aliansi strategis tumbuh dengan
kecepatan 20 sampai 30 persen dan pertumbuhan ini lebih banyak di dominasi
dengan banyaknya pertumbuhan perusahaan yang melakukan akuisisi.Lalu apa yang
sebenarnya diharapkan oleh perusahaan yang melakukan GSP ini selain untuk
mencapai tujuan yang sama namun untuk memperjelas alas an ini Roland Smith,
yang merupakan Ketua british Aerospace mengemukakan bahwa dengan melakukan
kemitraan maka itu adalah salah satu cara yang cepat dan paling murah untuk
mengembangkan usaha adapun kelebihan pastinya dengan menggunakan system
kemitraan global dibandingkan kemitraan tradisional adalah sebagai berikut:
1) Alasan pendanaan pengembangan produk baru
biasanya memerlukan jumlah financial yang banyak sehingga perusahaan memerlukan
mitra agar dapat meredam biaya yang tidak diinginkan.
2) Persyaratan tekhnologi dari banyak produk
kontemporer berarti bahwa suatu perusahaan mungkin tidak memiliki keterampilan,
modal, atau kepakaran untuk mengerjakannya sendiri.
3) Kemitraan mungkin cara terbaik untuk
mengamankan akses pada pasar nasional dan wilayah.
4) Kemitraan menyediakan peluang penting untuk
belajar.
Empat hal diatas
mungkin sedikit jelas menggambarkan keunggulan strategi kemitraan global saat
ini disbanding kemitraan tradisional tetapi ada point yang penting yang dapat
berpengaruh terhadap perusahaan dalam melakukan kemitraan ini menurut Proffesor
Gary Hamel dari London Buisness School ia mengatakan bahwasanya bahwa system
kemitraan terbukti cara tercepat dalam melakukan proses belajar dan siapa yang
paling cepat memahami kondisi kemitraan dialah yang akan mendominasi hubungan
tersebut.
Kelebihan
serta kemudahan dalam kemitraan bukan cara yang sangat sempurna karena system
ini juga memiliki kelemahan, dan kelemahan tersebut ialah masing-masing mitra
harus bersedia mengorbankan sebagian kendali, dan terdapat resiko potensial
yang berkaitan dengan menguatnya pesaing dari Negara lain.
Dengan
memahami kekurangan dan kelebihan diatas maka perusahaan juga harus dapat
membedakan enam karakteristik khusus yang dimiliki oleh kemitraan global
dibandingkan dengan kemitraan tradisiona
1. Dua perusahaan atau lebih mengembangkan
strategi jangka panjang bersama dengan tujuan mencapai kepemimpinan dunia dengan
mengusahakan biaya paling rendah, diferensiasi, atau kombinasi dari keduanya
dan dengan menciptakan pemosisian berdasarkan variasi, kebutuhan atau akses
atau kombinasi ketiganya.
2. Hubungan ini bersifat timbale balik .Setiap
mitra memiliki kelebihan spesifik yang akan dibagikan pada mitra lain : Proses
belajar harus terjadi di kedua belah fihak.
3. Visi dan usaha mitra benar-benar global. Jaug
melampaui batas Negara dan wilayah sendiri kebagian dunia.
4. Hubungan ini diatur dengan garis horizontal,bukan
vertical. Diperlukan transfer literal keberlanjutan dari sumber daya antara
mitra, berbagi tekhnologi dan memadukan sumber daya dianggap suatu norma.
5. Jika lini itu sepanjang lini vertical, kedua
belah fihak harus memahami kekuatan inti mereka dan mampu mempertahankan posisi
daya saing mereka terhadap kemungkinan tindakan integrasi kedepan atau
kebelakang oleh mitra vertical, dan harus bekerja sama menciptakan nilai unik
bagi pelanggan dan mitra hilir dalam rantai nilai.
6. Kalau bersaing dalam pasar yang tidak termasuk
dalam kemitraan , para peserta mempertahankan identitas nasional dan idiologi.
Dengan memahami cirri
khas diatas maka diharapkan perusahaan yang saling bermitra dapat melangsungkan
hubungan kerja jangka panjang seperti yang di contohkan oleh Nike perusahaan
besar sepatu tersebut saja walau membuat hanya sepatu namun disana jelas rantai
pasokan untuk membuatnya sehingga keuntungan dengan mitra dapat dibagi sesuai
proporsi yang disepakati.
C.Enam Faktor dan
Empat Prinsip Penentu Sukses dalam Kemitraan internasional.
Dengan
memiliki anggapan aliansi yang diajak bekerjasama memenuhi enam syarat diatas
namun perlu dikaji lagi dengan enam dasar berikut yang lebih memiliki
signifikansi untuk menentukan cocok atau tidaknya menjadi mitra bisnis, dan
enam factor tersebut adalah sebagai berikut :
Misi , dalam GSP yang
sukses adalah harusnya ada win-win solution dimana semua fihak
saling memabntu mewujudkan tujuan masing-masing mitra.
2. Strategi, setiap perusahaan memiliki boleh
perjanjian strategi kesepakatan oleh mitra yang berbeda oleh sebab itu harus
ada perencanaan yang matang dalam perjanjian kerjasama dengan mitra.
3. Pengaturan, dalam bermitra tidak boleh ada
pembedaan perlakuan karena seharusnya kedudukan mereka sama dalm diskusi dan
consensus.
4. Budaya, sangat penting memiliki kesamaan
budaya dengan kemitraan karena walau memiliki tujuan sama namun cara kerja
dalam budaya berbeda hal ini akan menimbulkan konflik sehingga sebaiknya jika
belum ada budaya organisasi yang sama harusnya diciptakan budaya organisasi
ketika sudah bermitra.
5. Organisasi, Sebaiknya ada struktur baru yang
bersifat inovativ dalam kemitraan supaya dapat beradaptasi dengan lingkungan
pasar multinasional.
6. Manajemen, Hal ini penting karena dalam
bermitra setiap pengambilan keputusan itu sangat berpengaruh besar terhadap
semua fihak yang terlibat sehingga sebaiknya ada aturan yang jelas dalam
manajemen kebijakan kemitraan.
Setelah memahami enam
aturan diatas mitra berbisnis juga harus memiliki empat perinsip dasar bermitra
seperti di bawah ini yaitu :
1) Walaupun kenyataannya mitra memburu tujuan
bersama, mitra harus ingat bahwa kerja sama masih merupakan persaingan dalam
bentuk berbeda.
2) Keselarasan bukan ukuran sukses yang paling,
beberapa konflik diharapkan dapat terjadi.
3) Semua karyawan, insinyur, manajer harus
memahami dimana kerja sama berakhir dan kompromi persaingan dimulai.
4) Seperti telah dikemukakan di depan,
amatpenting untuk belajar dari mitra.
Dengan memperhatikan
semua peraturan, hal dan prinsip diatas maka diharapkan kedepannya kemitraan
akan berjalan secara lancer sesuai kesepakatan berapa lam akan berlangsung dan
bagaimana fungsi kedepannya.
D.Aliansi dengan
Pesaing dari Asia.
Kebudayaan bisnis dan technologi yang dikembangkan oleh Negara
barat biasanya lebih baik dan modern dibandingkan dengan Negara-negara di Asia
pada umumnya oleh sebab itu sering kali Negara di perusahaan barat merasa rugi
jika mereka melakukan aliansi kemitraan dengan asia oleh sebab itu banyak dari
perusahaan barat yang membuat aturan manejemen pembatasan transparansi karena
ditakutkan setelah bermitra Negara asia mengambil rahasia perusahaan dan malah
akanmembelot menjadi lawan utama perusahaan di kemudian hari dan hal tersebut
juga sedikit digambarkan pembuktiannya oleh penelitian McKinsey pada tahun
1990.
E.Contoh-Contoh
Kemitraan
Untuk lebih memahami
seperti apa yang pernah terjadi dalam kemitraan global ini maka tiga contoh
kasus dibawah kan sedikit menjelasakan mana yang sukses mana yang gagal dan ada
juga yang controversial.
I. CFM internasional/GE/Snecma contoh sukses kemitraan. Perusahaan GE
dan Snecma ini dipandang sukses Karena terjadi sinergi diantara keduanya karena
bergerak dalam satu bidang penerbangan satu pembuat mesinnya satu lagi
perusahaan penerbangan antarkisa mereka bersepakat antara perusahaan perancis
dan amerika ini bagaimana membuat suatu rancangan mesin jet yang unggul
sehingga dengan komitmen dan system manajemen yang jelas dalam pengaturan
pembuatan bahkan samapai tekhnik tanggung jawab pengambilan keputusan maka
terciptalah banyak inovasi termasuk mesin jet tersebut sehingga sampai sekarang
perusahaan kemitraan ini mengantongi profit miliayaran rupiah dari 125
pelanggannya di seluruh dunia.
II. AT&T/Olivetti contoh gagal kemitraan. Perusahaan yang
bergerak di bidang computer dan telekomunikasi ini mulanya bermitra dengan
harapan dapat menggabungkan dan menguasai pasar telekomunikasi dengan computer
dimana keduanya memiliki hubungan yang sangat erat namun setelah berjalan
ternyata kedua perusahaan sama- sama tidak memiliki posisi pasar yang kuat di
bidangnya masing- masing sehingga ketika penjualan jauh dari yang diharapkan
kedua perusahaan ini lama- lama mengalami kemunduran dan bangkrut. Hal ini
terjadi karena sebelum bermitra kedua belah pihak hanya menggabungkan tanpa
menganal lebih baik kondisi perusahaan yang akan dijadikan mitranya sehingga
hubungan ini hanya sekedar rasa suka tanpa ada kejelasan apakah potensi yang
akan tercipta dalam jangka pendek maupun panjang.
III. Boing/Jepang contoh yang kontorversial. Hal ini terjadi karena bayaknya
anggapan bahwa kerjasama membuat produk pesawat terbang dengan bahan bakar baru
dan model pesawat besar ini terlalu besar di tanggung oleh salah satu mitra
yaitu boing dimana boing mengeluarkan biaya $4 milyar hanya untuk dapat
bekerjasama dengan jepang sedangkan komisarium jepang hanya memberikan $1
sampai $2milyar kepada boing namun jepang dapat belajar dari ahli-ahli boing
dalam membuat pesawat terbang walau hal ini jelas timpang tetapi kesepakatan
tetap terjadi dan muncul isu besar bahwasanya dari usaha ini dalam jangka
panjang jepang akan mencuri tekhnik boing dan menjadi pesaing boing di masa
depan mengingat saat ini boing adalah pengekspor pesawat terbesar di pasar
internasional seluruh dunia.
Sekiranya jelaslah
beberapa contoh diatas menggambarkan kasus-kasus nyata dalam melakukan
kemitraan global dimana jelas hal tersebut berbeda dari kemitraan tradisional.
F.Kemitraan Internasional
di Negara Berkembang.
Dengan kondisi yang masih sederhana dan belum dapat mensaingi
dengan ketat dari dominasi Negara maju maka kebanyakan dari Negara berkembang
hanya dijadikan man investasi saja dari Negara maju untuk pengembangan
industrinya di masa mendatang hal ini terbukti dengan banyaknya mitra Negara
maju di rusia mereka melakukan aliansi dengan perusahaan maju agar
perusahaannya maju juga karena memang sector berkembang di Negara rusia tidak
dapat berkembang dengan baik tanpa bantuan Negara maju selain itu di india GM
motor juag menanamkan banyak sahamnya agar kelak di akhir decade dapat
menghasilkan target permintaan pasar yang diinginkan.
G.Strategi KEIRETSU di
Jepang.
Merupakan suatu bentuk
budaya organisasi yang sangat hebat karena pada mulanya tahun 1950an hal ini
terjadi karena adanya pengelompokan ulang dari empat konglomerat besar
(ZABATSU) yang mendominasi ekonomi jepang sampai tahun 1945 dimana kelompok ini
bersifat social dalam melakukan kerjasama sesame perusahaan jepang karena
prinsip KEIRETSU adalah pilihan pertama dalam kerjasam adalah anggota keiretsu
kedua adalah pemasok milik jepang dan keriga baru perusahaan local, Sehingga
jelas kepentingan yang dicari lebih sering mengarah pada keuntungan produsesn
daripada konsumen walau seperti itu dengan adanya strategi ini harga komoditi
menjadi stabil. Kondisi ini kini telah melemah karena dengan adanya fair trade
commisiion dapta membubarkan system strategi ini sehingga jika ada yang
melakukan kecurangan lagi seperti ini baik perusahaan induk maupun anaknya akan
terkena sangsi.
H.Lebih dari Aliansi
strategis.
Perusahaan terkait
adalah kelanjutan tahap dari dari evolusi aliansi strategis, dimana
dikelompokan dari perusahaan di seluruh Negara yang saling berkaitan dalam
industry dengan tujuan umu yang sama dan mendorong mereka seolah-olah
perusahaan itu satu dari banyak perusahaan dan dari konsep ini maka akan muncul
Virtual Corporation ialah perusahaan yang terdiri dari banyak perusahaan yang
dikenadlikan dengan system komputerisasi dan berbasis technologi mukhtahir
sehingga perusahaan it uterus dapat saling bersinergi dengan media tekhnologi
seakan-akan mereka tinggal dalam satu wilayah yang sama untuk mencapai tujuan
strategisnya masing-masing.
KEPUTUSAN PRODUK GLOBAL DAN MEREK GLOBAL
Produk Global
Produk adalah semua yang dapat ditawarkan kepada pasar
untuk diperhatikan, dimiliki, digunakan, atau dikonsumsi yang dapat memuaskan
keinginan atau kebutuhan pemakainya
Produk global merupakan produk yang ditawarkan di
pasar global. Produk seperti ini bersifat international dan multiregional.
Keputusan
Produk Global
Keputusan produk
meliputi beberapa tahap, yaitu tentang keputusan mengenai atribut produk,
pemberian merek, pengemasan, pelabelan, dan jasa pendukung publik. Di
bawah ini gambar keputusan mengenai masing-masing produk.
Proses
Keputusan Produk
- Atribut Produk
◦
Kualitas
Produk
◦
Fitur
◦
Gaya
dan Desain Produk
b.
Pemberian Merek
c.
Pengemasan
d. Pelabelan
Keputusan produk dibagi menjadi dua:
- Keputusan
Bauran Produk
- Keputusan
Lini Produk
Keputusan merek global
Merek adalah nama, istilah, tanda,
symbol, disain atau kombinasi dari unsur-unsur ini, yang dimaksudkan sebagai
pengenal barang atau jasa dari penjual dan sebagai pembeda dengan pesaing.
Tanda merek adalah bagian dari merek
yang dapat dikenali namun tidak dapat diucapkan, seperti symbol, disain, warna
atau huruf yang khas.
Merek
global, seperti halnya merek nasional atau merek internasional, mengandung
simbol tertentu yang diyakini konsumen.
Perangkapan Merek
Beberapa perusahaan menguji atau telah
menggunakan perangkapan merek, dalam pengertian lebih dari satu merek di
bawah satu atap.
Kekuatan pendorong di balik
perangkapan merek itu adalah penerimaan tambahan dan daya tarik tambahan bagi
restoran melalui merek terkenal yang diharapkan menarik minat pelanga
Kondisi
Pendukung Penetapan Merek
Lima kondisi di bawah ini mendorong pengambilan keputusan
penetapan merek :
Produk
akan mudah dikenali jika menggunakan merek atau tanda merek.
Produk dipersepsikan mempunyai nilai
tertinggi untuk harganya.
Kualitas dan standar mudah
dipertahankan.
Permintaan atas kelas produk umum
cukup besar sehingga dapat mendukung rantai regional, nasional maupun
internasional.
Terdapat ekonomi skala
baru atau mengajak pelanggan lama
untuk lebih sering kembali dan lebih banyak berbelanja dalam setiap kunjungan.
Lego adalah
kependekan dari dua kata Denmark: leg (bermain) dan godt (baik). Berawal dari
bengkel tukang kayu, layaknya cerita dongeng, Lego berkembang menjadi pabrik
mainan yang melegenda dengan area pemasaran mencapai 130 negara.
Legoland
Parks berada dibawah Global Family Attactions Division dari LEGO company mereka
telah mempunyai merek themes parks yang perkembangan dengan bisnis utama
sebagai manufaktur mainan anak-anak. Sejak 1960s, perusahaan berusaha
menginternasional, perusahaan mempunyai 57 tambahan/cabang didalam 30 negara,
dengan sales yang tersebar diseluruh dunia untuk produknya di lebih 130 bangsa.
ABOUT PT. BAJAJ AUTO INDONESIA
BAJAJ
Bajaj Auto Limited
Bajaj Grup merupakan satu diantara 10 rumah dagang
terkemuka di India. Kiprahnya terbentang luas meliputi pelbagai industri,
sistem otomobil (roda dua dan roda tiga), perlengkapan rumahtangga, penerangan,
besi dan baja, asuransi, perjalanan dan keuangan.
Dibawah bendera perusahaan Bajaj Auto, kelompok ini
berada di tingkat kelompok perusahaan terbesar keempat di dunia pembuat
kendaraan motor roda dua dan roda tiga dengan merek Bajaj sudah terkenal di
beberapa negara seperti Amerika Latin, Afrika, Timur Tengah, Asia Selatan dan
Tenggara.
Pemimpin Bajaj Grup saat ini adalah Rahul Bajaj. Dia
memegang kendali perusahaan yang telah menjalankan usaha bisnis sejak tahun
1965. Dibawah kepemimpinannya, omset perusahaan dibawah bendera Bajaj Auto ini
melejit dari Rs 72 juta menjadi RS 46.16 milyard (Dollar Amerika: 936 juta).
Produk prototype berkembang dan merek ini juga mendapat tempat di pasar global.
Rahul Bajaj merupakan salah seorang tokoh bisnis India yang terhormat dan
dihargai di dunia internasional untuk ketajaman bisnis serta semangat
dagangnya.
Bajaj Global
Prestasi
Adalah Bajaj Auto Limited yang melahirkan merek dengan
kualitas dunia dan telah diakui sebagai perusahaan terbesar keempat dalam
industri sepeda motor. Bajaj adalah jaminan atas kualitas yang sempurna dan
terbaik.
Tergabung dalam salah satu dari 34 anak perusahaan Bajaj
Auto yang didirikan sejak tahun 1926.
* Bajaj Auto Ltd.
* Bajaj Holdings & Investment Ltd.
* Bajaj Finserv Ltd.
* Bajaj Allianz General Insurance Company Ltd.
* Bajaj Allianz Life Insurance Co. Ltd
* Bajaj Financial Solutions Ltd.
* Bajaj Auto Finance Ltd.
* Bajaj Allianz Financial Distributors Ltd.
* Bajaj Auto Holdings Ltd.
* P T Bajaj Auto Indonesia (PTBAI)
* Bajaj Auto International Holdings BV
* Bajaj Electricals Ltd.
* Hind Lamps Ltd.
* Bajaj Ventures Ltd.
* Mukand Ltd.
* Mukand Engineers Ltd.
* Mukand International Ltd.
* Bajaj Sevashram Pvt. Ltd.
* Jamnalal Sons Pvt. Ltd.
* Rahul Securities Pvt Ltd
* Shekhar Holdings Pvt Ltd
* Madhur Securities Pvt Ltd
* Niraj Holdings Pvt Ltd
* Shishir Holdings Pvt Ltd
* Kamalnayan Investments & Trading Pvt Ltd
* Sanraj Nayan Investments Pvt. Ltd.
* Hercules Hoists Ltd.
* Hind Musafir Agency Pvt. Ltd.
* Bajaj International Pvt. Ltd.
* Bachhraj Factories Pvt. Ltd.
* Baroda Industries Pvt. Ltd.
* Jeevan Ltd.
* Bachhraj & Co Pvt Ltd
* The Hindustan Housing Co. Ltd.
* Hospet Steels Ltd
* Bajaj Holdings & Investment Ltd.
* Bajaj Finserv Ltd.
* Bajaj Allianz General Insurance Company Ltd.
* Bajaj Allianz Life Insurance Co. Ltd
* Bajaj Financial Solutions Ltd.
* Bajaj Auto Finance Ltd.
* Bajaj Allianz Financial Distributors Ltd.
* Bajaj Auto Holdings Ltd.
* P T Bajaj Auto Indonesia (PTBAI)
* Bajaj Auto International Holdings BV
* Bajaj Electricals Ltd.
* Hind Lamps Ltd.
* Bajaj Ventures Ltd.
* Mukand Ltd.
* Mukand Engineers Ltd.
* Mukand International Ltd.
* Bajaj Sevashram Pvt. Ltd.
* Jamnalal Sons Pvt. Ltd.
* Rahul Securities Pvt Ltd
* Shekhar Holdings Pvt Ltd
* Madhur Securities Pvt Ltd
* Niraj Holdings Pvt Ltd
* Shishir Holdings Pvt Ltd
* Kamalnayan Investments & Trading Pvt Ltd
* Sanraj Nayan Investments Pvt. Ltd.
* Hercules Hoists Ltd.
* Hind Musafir Agency Pvt. Ltd.
* Bajaj International Pvt. Ltd.
* Bachhraj Factories Pvt. Ltd.
* Baroda Industries Pvt. Ltd.
* Jeevan Ltd.
* Bachhraj & Co Pvt Ltd
* The Hindustan Housing Co. Ltd.
* Hospet Steels Ltd
Bajaj terus bertahan sebagai pengekspor terbesar India untuk kendaraan beroda dua dan beroda tiga. Selama tahun 2008-2009, perusahaan tersebut telah mengekspor 772,519 kendaraan beroda dua dan beroda tiga dan mencatat pertumbuhan sebesar 25 persen, melampaui penjualan di tahun 2007 – 2008. Saat ini volume ekspor mencapai 37 persen sedangkan nilai penjualan bersih mencapai 35 persen.
Perusahaan ini berhasil membuat suatu unit rakitan di
Nigeria dengan bantuan distributornya untuk memenuhi permintaan pasar Afrika
yang terus meningkat.
Tampilan
• Jaringan distribusinya mencakup 50 negara
• Produksi kendaraan tersebut mendominasi Sri Lanka, Kolumbia, Banglades, Amerika Tengah, Peru dan Mesir.
• Mengembangkan tempat tumpuan di Afrika
• Semua produksi dibuat berdasarkan pesanan pasar
• Produksi kendaraan tersebut mendominasi Sri Lanka, Kolumbia, Banglades, Amerika Tengah, Peru dan Mesir.
• Mengembangkan tempat tumpuan di Afrika
• Semua produksi dibuat berdasarkan pesanan pasar
Bajaj Global
PT. Bajaj Auto Indonesia, anak perusahaan dari Bajaj Auto
Limited, India, didirikan pada bulan Juli 2006, di Indonesia. Perusahaan ini
mulai beroperasi dengan diluncurkannya Pulsar 180 pada bulan Nopember 2006,
diikuti dengan peluncuran Pulsar 200 pada bulan Januari 2008.
Pada saat ini merek Pulsar melambangkan kenikmatan Sistem
kendaraan bermotor hasil produksi Bajaj di Indonesia. Hal ini kemudian diikuti
oleh peluncuran XCD 125 DTS-Si untuk memenuhi permintaan pangsa motor jenis
sport. Bajaj Auto Indonesia saat ini mempunyai kantor yang berbadan hukum di
Jakarta dan pabrik perakitan di Cikarang (Jakarta) dan mempunyai lebih dari 90
ruang pamer ekslusif 3S yang menjual Pulsar 180, Pulsar 200 dan Bajaj XCD 125
dengan jaringan pelayanan yang tangguh dan para mekanik yang terlatih yang
menyediakan pelayanan tehnis kelas dunia untuk pasca pembelian. Suku cadang
Bajaj yang asli juga tersedia dan mudah didapat melalui jaringan pelayanan
tersebut.
Bajaj Auto secara konsisten mengembangkan
penawaran-penawaran produksinya termasuk jaringan pelayanan yang ada di
Indonesia. Dalam waktu yang singkat, perusahaan ini berhasil memberikan
gambaran untuk menjadi yang “unik dan berbeda” termasuk tehnologinya. Hasil produksi
yang hanya terdiri dari pangsa kendaraan bermotor jenis sport ini berhasil
menciptakan pelanggan khusus didasarkan atas umur yang masih muda, memahami
tehnologi, berpendidikan, pemakai kendaraan yang tidak segan mengeluarkan uang
untuk membeli perlengkapan tambahan agar kelihatan beda dari yang lain.
Para pelanggan setia Bajaj Auto secara aktif ikut serta
mempromosikan kebersamaan dan persaudaraan diantara mereka melalui Klub-klub
pertemuan, jambore, dan perjalanan petualangan.
Bajaj Auto indonesia mempunyai ambisi dengan strategi
yang jelas yaitu menciptakan suatu merek yang menggabungkan tehnologi moderen
dengan penyediaan produk-produk dan pelayanan berkelas dunia melalui jalur yang
berorientasi pada pelanggan. Semua ini bertujuan untuk dapat menjadikan
Indonesia sebagai pemilik kendaraan beroda dua dan orang-orang yang mempunyai
tujuan untuk mendapatkan pengalaman dari Sistem permotoran yang unik ini
melalui produksi portefel yang tersedia dan terencana.
Bajaj Auto Indonesia adalah suatu organisasi yang peka -
terhadap para pemegang saham, rekan-2 bisnis, pelanggan, karyawan dan
kepercayaan dalam tatanan perrlindungan alam dan sumber-sumber mata pencaharian
untuk kemudian hari.
PT Bajaj Auto Indonesia
Nama
Perusahaan
|
:
|
PT
Bajaj Auto Indonesia
|
Status
Perusahaan
|
:
|
Perseroan
Terbatas
|
Status
Investasi
|
:
|
PMA
(Penanaman Modal Asing)
|
Berdiri
Tahun
|
:
|
November
2006
|
Produk
|
:
|
Bajaj
Pulsar DTS-i 180
Bajaj Pulsar DTS-i 200 Bajaj XCD DTS-Si 125 |
Alamat
|
:
|
Head
Office
PT Bajaj Auto Indonesia Menara Imperium Lt.12X Jl HR Rasuna Said Kav.1 Jakarta Selatan 12980 Tel : +62 21 828 1787 (Hunting) Fax : +62 21 830 7615 Plant Jl Angsana Raya Blok A9 No.8 Kawasan Industri Delta Silicone Lippo Cikarang Bekasi 17550 |
Aktivitas
|
:
|
Agen
Tunggal Pemegang Merek (ATPM), Perkitan
Sepeda motor Bajaj |
Jumlah
Jaringan
|
:
|
92
Ekslusif showroom di 63 Kota diseluruh Indonesia
(November 2009) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar